Sunday, 22 January 2012

Orang Tua Adalah Segalanya

Kadang kita suka lupa diri dan gak mau tau tentang orang tua kita sendiri. Banyak anak muda sekarang tidak mau didampingi oleh orang tuanya. Mereka tidak mau orang tua mereka melarang mereka untuk pergi. Mereka mau bebas dari kekangan orang tua. Hmm, sebenarnya apa yang terjadi?
Orang tua adalah seorang yang sangat berjasa bagi kehidupan kita. Mereka berkorban demi kelangsungan hidup kita. Mereka memilih yang terbaik, mereka tau yang benar dan salah. Mereka tidak mau kita tersesat. So, kenapa kita bisa tidak ingat dengan mereka?

Zaman globalisasi yang membuat pemikiran anak muda berubah. Anak Indonesia ingin memiliki kebebasan seperti orang barat. Mereka tidak ingin dikekang. Nah, itulah yang membuat kita lupa akan jasa orang tua. Sekarang, kita sudah gengsi jalan berdua bersama ibu atau ayah kita. Karena dianggap seperti anak kecil. Kita sebel kalo selalu ditelepon ketika pergi jauh bareng temen. Pemikiran kita yang tidak dapat menerima respon dari orang tua.

Kalo saya lihat, remaja sekarang lebih memikirkan pacar dari pada orang tua mereka. Pacar yang hanya beberapa bulan kenal atau beberapa tahun kita tahu dia tapi, orang tua lebih tau kita karena selalu ada didekat kita. Kalau pacar marah dan nyuruh kita pasti kita patuh dan akan segera dilaksanakan. Kalau orang tua? Jarang remaja yang seperti itu.

Secara tidak sadar, orang tua selalu memikirkan kita, mereka benar-benar bekerja agar kebutuhan kita terpenuhi. Kita tidak pernah tau bagaimana mereka bekerja, yang kita tahu hanya meminta, meminta, dan meminta. Kalau saya telusuri, permintaan kita dengan orang tua kita berbanding jauh. Orang tua hanya meminta kita untuk menjadi pribadi yang baik, itu saja tidak lebih. Tidak pernah terbayangkan bagaimana sakitnya hati orang tua kita jika kita membantah mereka. Kita tidak pernah tau bagaimana isi hati mereka. Karena mereka tidak ingin kita mengetahui betapa sulitnya membesarkan kita, betapa sulit mereka mendidik kita, betapa sulit mencari nafkah hanya untuk kita.

Perumpamaan, kita telah berusaha berkorban, mengasihi, dan memberikan cinta kita kepada pacar kita tapi dia hanya mengabaikan saya. Bisa dibayangkan bagaimana sakitnya hati kita. Itulah yang selama ini orang tua kita rasakan. Kita tidak tau karena mereka menyembunyikannya. Oleh karena itu minta maaflah kepada mereka sebelum terlambat, ubahlah sikap kita kepada mereka, pikirkanlah bagaimana mereka bersusah payah mencari nafkah.

No comments:

Post a Comment